Usia Ideal untuk Anak Sekolah PAUD

Seiring bertambahnya usia, kebutuhan anak juga semakin berkembang. Salah satunya kebutuhan terhadap pendidikan sejak dini yang bisa dilakukan secara formal di PAUD maupun non formal. 

Meski bukan termasuk dari bagian wajib belajar, tidak sedikit orang tua yang mendaftarkan anaknya ke Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) supaya lebih siap dengan pembelajaran di Sekolah Dasar (SD). Lalu pertanyaannya, bagaimana cara kita menandai bahwa anak sudah siap masuk sekolah PAUD? Sekolah PAUD umur berapa?

Mari kita bedah satu persatu dengan mengenal tanda kesiapan anak berikut ini.

  1. Anak mulai menunjukkan kemandiriannya

    Meski jenjangnya masih pra SD, sekolah di PAUD juga sebaiknya dilakukan apabila anak sudah mulai menunjukkan kemandiriannya. Setidaknya, anak sudah biasa mengerjakan kebutuhan dasarnya sendiri, seperti makan siang tanpa disuapi, mencuci tangan setelah beraktivitas, dan tidak harus dijaga sepanjang hari oleh orang tua. 

    Idealnya, sebelum berusia 4 tahun anak sudah mulai diajarkan hal tersebut. Sehingga, ketika ia memasuki usia 4-5 tahun, sudah siap untuk mendapatkan pengalaman baru di luar rumah, dengan sekolah PAUD. 

    Tapi secara umum, kebijakan batas usia anak untuk PAUD ditentukan oleh sekolah masing-masing. Jadi, Bunda hanya perlu memastikan untuk mengajari anak untuk mandiri dengan kebutuhan dasarnya, secara bertahap.   

  2. Anak mulai membutuhkan pengalaman sosial dan edukatif yang baru

    Salah satu praktik pembelajaran yang dilakukan di PAUD adalah mengajarkan anak untuk bersosialisasi dengan belajar dan bermain secara kelompok. Karena pada dasarnya bersosialisasi adalah kemampuan yang harus diajarkan kepada anak sejak dini. 

    Hal inilah yang biasanya belum bisa terpenuhi jika hanya mengajak anak bermain di rumah sendiri. Lain halnya jika anak mulai dikenalkan kepada teman sebayanya di sekolah, selain bermain, anak juga akan sekaligus mendapatkan kesempatan untuk mempelajari hal baru sesuai kurikulum yang sudah disiapkan sekolah.

    Kalau Bunda masih bingung mau pilih sekolah PAUD untuk anak, yuk coba kenalan dulu sama Sekolah Murid Merdeka (SMM). Bunda bisa baca profil sekolah PAUD dan manfaat yang ditawarkan SMM di sini, termasuk harga spesial untuk pendaftaran lebih awal. 

    Tidak perlu khawatir dengan lokasi sekolahnya, Bunda bisa mendapatkan informasi sekolah PAUD terdekat (SMM hub) yang sudah tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Atau kalau mau mengintip dulu gambaran aktivitas belajarnya, Bunda bisa banget loh dapat kesempatan gratisnya di sini. 

  3. Stamina fisik anak yang cukup

    Pendidikan memang penting, tapi kesehatan anak adalah prioritas utama. Anak yang siap untuk sekolah harus dipastikan kondisi fisiknya yang prima. Sebagai orang tua, hal yang bisa dilakukan adalah memastikan jadwal istirahat anak tercukupi dengan baik (tidur siang maupun malam) serta asupan gizinya yang cukup.

    Jika sudah, maka Bunda bisa melihat bagaimana perkembangan anak. Jika menunjukkan tanda stamina fisiknya sudah cukup untuk mengikuti aktivitas belajar di sekolah, maka tidak ada salahnya untuk mulai mencari informasi sekolah buat anak.

Setiap orang tua pasti ingin mengupayakan yang terbaik untuk anaknya, termasuk mencukupi kebutuhan pendidikannya. Tapi, sebagai orang tua perlu membaca banyak literasi supaya bisa lebih mengetahui tanda-tanda yang sudah ditunjukkan anak. Salah satunya tanda kesiapan mereka untuk mulai menerima pendidikan formal di sekolah, belajar dan bermain yang bisa didapatkan sekaligus di Sekolah Murid Merdeka (SMM).

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp